Saturday, March 12, 2011

Komputasi Modern

Komputasi Modern

Komputasi bisa juga diartikan sebagai suatu cara untuk memecahkan suatu permasalahan dari data input pada algoritma. Dalam ilmu komputasi, secara umum merupakan gudang ilmu yang mempunyai perhatian pada penyusunan model matematika dan teknik penyelesaian numeric serta penggunaan komputer untuk menganalisis dan memecahkan masalah – masalah ilmu (sains). Komputasi modern biasanya digunakan untuk memecahkan masalah yang ada, perhitungan komputasi modern diantaranya :

  • Akurasi (bit, floating point)
  • Kecepatan (dalam satuanHz)
  • Problem volume besar (paralel)
  • Modeling (NN dan GA)
  • Kompleksitas (menggunakan Teori Bog O)

Sejarah Komputasi Modern

Dalam komputasi modern tokoh yang paling berpengaruh terhadap perkembangan ilmu komputer dan komputasi modern adalah John Von Neumann. John Von Neumann merupakan salah satu ahli matematika terbesar abad ini. Beliaulah yang pertama kali menggagas konsep sebuah system yang menerima instruksi-instruksi dan menyimpannya dalam sebuah memori.Konsep inilah yang menjadi dasar arsitektur komputer hingga saat ini. Beliau juga seorang ilmuan yang sangat berpengaruh dalam pembuatan bom atom di Los Alamos pada Perang Dunia II lalu.

Pada tahun 1921, Von Neumann disekolahkan ayahnya ke Universitas Berlin untuk menjadi insinyur teknik kimia. Berselang dua tahun kemudian ia melanjutkan pendidikan ke Zurich. Sebenarnya Von Neumann kurang tertarik dengan bidang kimia atau bidang engineering, namun ayahnya mendorong dia untuk mempelajari kimia. Pada waktu itu teknik kimia sedang populer dan menjanjikan karier yang cerah bagi para insinyurnya. Oleh karena itu, ayahnya mengharuskan Von Neumann mengikuti pendidikan kimia tanpa gelar selama dua tahun di Berlin, lalu melanjutkan di Eidgennossische Technische Hochschule (ETH) Zurich pada bidang yang sama. Ujian masuk ETH terkenal sulit, bahkan Albert Einstein pernah gagal dalam ujian masuk di tahun 1895 dan berhasil lulus pada ujian tahun berikutnya.

Keinginan Von Neumann untuk mempelajari matematika dilakukannya pada musim panas setelah studinya di Berlin dan sebelum masuk ETH Zurich. Dia menjadi mahasiswa program doktor pada Universitas Budapest. Tesis doktornya bertemakan aksiomasisai teori himpunan (set theory) yang dikembangkan George Cantor. Pada masa itu, set theory merupakan salah satu topik 'menantang' di dunia matematika.

Akhirnya pada tahun 1926, dia lulus dengan dua gelar yaitu gelar S1 pada bidang teknik kimia dari ETH dan gelar doktor (Ph.D) pada bidang matematika dari Universitas Budapest. Semua itu diraihnya pada usia 22 tahun.



Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Komputasi

http://phenomenalsite.co.cc/?p=46

http://my.opera.com/aviciena/blog/show.dml/8170711